magazine
2025.07.04

Era AI Mengungkap Lokasi dari Foto | Focus #491

2025-07-ai-photo-location-privacy-cover-image

Cover photo by AYUMOON

Saat ini, AI mampu memperkirakan lokasi pengambilan foto dengan akurasi tinggi berdasarkan petunjuk visual seperti bangunan, alam, dan pencahayaan yang terdapat dalam gambar. Bahkan tanpa data GPS atau informasi EXIF, gaya arsitektur, pola vegetasi, hingga rambu jalan khas suatu daerah dapat menjadi bahan untuk menentukan lokasi.

Berbagai alat seperti Google Lens, Yandex Images, dan model berbasis CLIP dari OpenAI telah mencapai akurasi 80–90% dalam memperkirakan lokasi. Teknologi ini telah digunakan dalam sektor pariwisata, penelitian bencana, hingga arkeologi, namun juga memunculkan kekhawatiran tentang keamanan berbagi gambar sehari-hari.

AI Mengubah Cara Menemukan Lokasi Pemotretan

Ada kasus di mana penggunaan alat AI membantu fotografer menemukan lokasi pemotretan baru di daerah lokal yang sebelumnya terlewatkan. Dengan saran nama tempat yang spesifik, mereka dapat memperluas kreativitas dan mengurangi waktu yang diperlukan untuk survei lokasi secara signifikan. Dengan demikian, AI tidak hanya menjadi alat yang berguna, tetapi juga menjadi pendukung kegiatan kreatif.

2025-07-ai-photo-location-privacy-image-4

Photo by fuji

Namun, karena akurasi alat ini sangat tinggi, muncul risiko bahwa foto pemandangan sehari-hari yang diunggah orang lain dapat digunakan untuk secara tidak sadar menentukan area aktivitas pribadi mereka.

Kemungkinan Pelanggaran Privasi dan Risikonya

Di era ini, unggahan foto sehari-hari di media sosial dapat menjadi pintu masuk untuk menentukan lokasi. AI dapat memperkirakan lokasi seperti rumah, rute perjalanan, atau sekolah dari latar belakang foto, yang berpotensi menjadi sarana kejahatan siber atau penguntitan.

Menghapus data Exif yang sebelumnya efektif kini tidak lagi cukup. Diperlukan manajemen risiko baru yang mempertimbangkan "mata" AI dalam analisis gambar. Sebagai contoh, PIGEON, alat yang dikembangkan oleh mahasiswa Universitas Stanford, mampu menentukan lokasi pemandangan alam dengan akurasi hingga radius 35 mil.

Langkah-Langkah Perlindungan Privasi di Era AI

Langkah pertama yang penting adalah menonaktifkan "rekaman lokasi" pada ponsel atau kamera. Selain itu, disarankan untuk membatasi audiens unggahan dan hanya berbagi foto di platform yang terpercaya.

2025-07-ai-photo-location-privacy-image-10

Photo by Yuya

Selain itu, penting untuk membiasakan diri meninjau foto sebelum diunggah agar tidak ada petunjuk seperti papan nama, rute perjalanan, atau tampilan luar bangunan yang dapat digunakan. Dengan kemampuan AI untuk "mengungkap" informasi, setiap individu perlu memahami risiko dan mengambil langkah perlindungan diri.

cizucu app icon

cizucu | Aplikasi Stock Foto Komunitas

Ingin mendapatkan informasi terbaru dengan nyaman melalui aplikasi?

Unduh